Begini Cara Mengatasi Not Responding Pada PC!

Begini Cara Mengatasi Not Responding Pada PC! – Not responding sepertinya memang menjadi suatu problema yang paling sering ditemui pada komputer atau PC. Ini merupakan suatu gangguan sistem yang tentunya sangat menghambat pekerjaan sehari-hari.

Seperti namanya, not responding adalah kondisi di mana komputer berhenti merespons semua input yang diberikan ke dalamnya. Termasuk juga input data yang sudah dikerjakan. Jadi, tidak menutup kemungkinan semua proyek yang tengah dikerjakan bisa saja tidak tersimpan setelah programnya ditutup secara paksa oleh notifikasi error ini. Lantas, apa saja indikasi yang bisa menyebabkan terjadinya not responding pada PC? Bagaimana langkah mengantisipasi, dan juga menanganinya? Berikut sudah dibahas dengan lengkap!

Penyebab Not Responding pada Komputer

Penggunaan komputer memang sudah sangat umum untuk kebutuhan khalayak masyarakat. Dimulai dari dunia pendidikan, pekerjaan bahkan hingga kebutuhan rumah tangga. Hal ini tidak mengherankan, karena memang zaman sudah serba canggih, hingga banyak sekali menggunakan teknologi untuk keperluan manusia. Mulai dari mengerjakan tugas dengan berbentuk data, untuk transferring berkas, mengerjakan laporan keuangan, mengerjakan analisis tertentu. Tidak cukup sampai di situ, komputer juga dibutuhkan untuk keperluan entertaint, seperti bermain game, atau digunakan untuk menonton video, serta berjelahan di internet. Hampir semua kegiatan membutuhkan alat yang satu ini.

Namun, seperti yang diketahui, komputer juga memiliki celah. Alat canggih ini bisa saja mengalami hambatan, atau error tertentu. Salah satunya adalah not responding. Ini merupakan tindakan di mana komputer tidak akan bisa digunakan untuk aktivitas lagi, sedang membeku. Karena problema error ini, tentunya akan menghambat pengerjaan atau kebutuhan Anda terhadap komputer. Lantas, sebenarnya apa saja kondisi yang bisa memicu not responding?

1. Terlalu Banyak Membuka Program

Hal pertama yang rawan membuat PC terserang not responding adalah dengan banyaknya program yang terbuka. Ini dikarenakan RAM yang terbatas. Jadi, apabila Anda membuka banyak aplikasi dalam waktu yang bersamaan, bisa memicu kegagalan kinerja dan membuat PC akhirnya mengeluarkan peringatan not responding.

Hal ini juga berlaku saat Anda mengakses terlalu banyak situs di platform online. Terlebih jika situs tersebut selalu muat ulang. Kinerja PC bisa sangat sibuk hingga akhirnya muncullah not responding sebagai bentuk peringanan kinerja komputer tersebut.

2. Ukuran RAM Kecil

Ini juga masih terkait dengan poin pertama, yaitu RAM yang kecil. Tentu saja dengan kapasitas RAM kecil, kegiatan dalam berkomputer pun juga semakin terbatas. Apabila Anda memaksakan untuk melakukan terlalu banyak kegiatan pada PC, maka akan terjadi not responding sebagai bentuk pemberitahuan bahwa kinerja PC terlalu berat dan tidak sesuai dengan input terlalu banyak yang Anda masukkan.

3. Faktor Hard Disk

HDD atau Hard Disk Drive merupakan sistem penyimpanan utama dalam komputer. Komponen ini sangat berpengaruh terhadap lancar tidaknya aktivitas yang Anda beri pada komputer.

Apabila hard disk sudah tua atau penuh, maka kinerja komputer pun tentunya akan melambat. Sama seperti jika Anda diberikan beban, semakin diberikan, semakin berat, semakin lambat juga Anda berjalan. Mesin pun juga persis seperti itu. Ini mengapa usia dari hard disk juga perlu diperhatikan. Begitu pun dengan penyimpanannya.

4. Virus dan Anti Virus

Virus memang merupakan sebuah problema yang dapat memperlambat kinerja PC. Apabila sudah berada di batas maksimalnya, maka komputer pun akan not responding dan menghentikan semua aktivitas yang sedang dikerjakan.

Namun menariknya, anti virus juga bisa menjadi salah satu faktor not responding pada PC. Ini terjadi apabila anti virus terlalu aktif, dan berjalan di background. Jadi untuk timing penggunaan dari anti virus ini juga perlu diperhatikan lagi.

Cara Mengatasi PC Not Responding

Setelah mengetahui beberapa penyebab yang bisa saja membuat PC not responding, kini waktunya untuk mengetahui langkah apa saja yang harus dilakukan untuk mengantisipasi atau menanggapinya.

Ini perlu dilakukan agar kegiatan dalam memakai komputer tidak terganggu lagi, dan seluruh aktivitas dapat berjalan dengan lancar. Komputer yang kerap mengalami not responding terkadang juga mengindikasikan suatu masalah yang perlu untuk segera diperbaiki.

1. Mencopot Aplikasi Tidak Penting

Ini adalah langkah yang paling jitu, karena sebagian besar penyebab dari not responding adalah karena penuhnya penyimpanan PC. Dan hal tersebut bisa saja disebabkan oleh banyaknya aplikasi yang terpasang dan memenuhi disk. Komputer akan kesulitan membaca hard disk karena penyimpanan yang penuh.

Kinerja dari PC juga akan berat apabila terlalu banyak aplikasi terpasang. Jadi, langkah yang tepat adalah dengan menyeleksi ulang aplikasi-aplikasi ini. Sortir mana yang masih dipakai, dan juga yang tidak dipakai atau tidak terlalu penting. Lakukan pencopotan atau uninstal, dan komputer pun akan semakin ringan untuk menjalankan task yang diinput.

2. Menambah Kapasitas RAM

Ini merupakan langkah apabila Anda memang membutuhkan banyak aplikasi terpasang pada komputer, yaitu dengan menambahkan kapasitas RAM pada PC. Ini akan membuatnya tidak terlalu berat dalam menjalankan input task dari Anda.

3. Pasang Antivirus

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, virus dapat membuat laptop menjadi lemot. Dengan memasang antivirus, maka PC akan memiliki resiko kecil untuk terserang virus yang dapat membuat lemot.

4. Pasang Cooling Pad

Ini merupakan cara jitu agar PC tidak mudah panas. Karena seperti namanya, cooling pad merupakan sebuah alat yang membantu komputer tetap dingin.

Serangkaian cara di atas adalah salah satu tips untuk mengatasi not responding di PC. Perhatikanlah lagi spesifikasi yang diusung oleh komputer, agar Anda bisa menyesuaikan kebutuhan yang tidak memberatkan kinerjanya.